Jantung Wanita Rentan: Kenali Ciri-ciri Jantung Lemah dan Lindungi Hati yang Berharga!

 

Jantung lemah pada wanita dapat memiliki beberapa ciri-ciri yang perlu diwaspadai. Meskipun gejalanya seringkali mirip dengan penyakit atau kondisi umum lainnya, seperti masuk angin atau sakit maag, wanita perlu memperhatikan tanda-tanda berikut ini:

1. Kelelahan yang berlebihan

Kelelahan yang disebabkan oleh jantung lemah dapat terjadi setiap waktu dan tidak hilang meskipun sudah beristirahat. Perbedaannya dengan kelelahan biasa setelah beraktivitas adalah kelelahan ini terasa lebih berat dan berlangsung lebih lama.

2. Palpitasi

Palpitasi adalah kondisi ketika jantung berdebar dengan cepat. Biasanya, palpitasi muncul setelah berolahraga, mengonsumsi minuman beralkohol atau berkafein, atau saat merasa cemas. Namun, jika jantung berdebar terus-menerus tanpa dipicu oleh kegiatan tertentu, ini bisa menjadi gejala jantung lemah pada wanita.

3. Sesak napas

Sesak napas dapat menjadi tanda jantung lemah pada wanita. Biasanya, sesak napas muncul saat melakukan aktivitas berat atau tidur telentang. Namun, kondisi ini dapat membaik saat istirahat dan duduk.

4. Pembengkakan atau edema

Jantung lemah dapat menyebabkan pembengkakan atau edema pada wanita. Hal ini terjadi karena aliran darah tidak kembali secara sempurna ke jantung, sehingga darah menumpuk di pembuluh darah dan bocor ke jaringan sekitarnya. Edema ini dapat terjadi di kaki, tungkai, paha, perut, maupun leher.

5. Tekanan darah rendah

Wanita dengan kondisi jantung lemah dapat mengalami penurunan tekanan darah seiring berjalannya waktu. Hal ini terjadi ketika kemampuan jantung dalam memompa darah semakin melemah.

Selain ciri-ciri jantung lemah pada wanita di atas, wanita juga perlu waspada terhadap keluhan nyeri dada yang menjalar hingga ke lengan dan punggung, sulit bernapas, sakit kepala berat, atau penurunan kesadaran seperti akan pingsan. 

Jika Anda mengalami salah satu dari gejala-gejala tersebut, segera pergi ke IGD rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat. 

Penting untuk diingat bahwa deteksi dini dan penanganan yang tepat dapat membantu mencegah komplikasi serius yang dapat terjadi akibat jantung lemah pada wanita.